USC1112KIMIA TAK ORGANIK 1.0 JIRIM 2 1.1 ATOM, MOLEKUL DAN ION 1.1.1 Menerangkan ciri-ciri proton, neutron dan elektron berdasarkan cas jisim dan jisim relatif Struktur atom terdiri daripada dua bahagian iaitu: a) nukleus ( mengandungi proton dan neutron) b) petala ( elektron mengorbit nukleus pada petala tertentu) Zarah-zarah subatom Atom terdiri daripada tiga jenis zarah sub atom , iaitu: a
atom memiliki kandungan ion yang terus bergerak dan akan melepas atau menerima elektron ketika terjadi ikatan ion. - Artikel Belajar dari Rumah BDR Materi IPA Kelas 9 SMP kali ini masih membahas tema 8 tentang Partikel Penyusun Benda dan Makhluk Hidup. Dalam buku materi IPA Kelas 9 SMP Tema 8 Kurikulum Merdeka Terbitan Kemdikbud, hlm. 120-125 tentang ion dan ikatan ion. Atom-atom dengan nomor atom 1 sampai 18 akan berada dalam kondisi stabil jika kulit atom terluar berisikan 2 elektron seperti helium He atau 8 elektron seperti neon Ne, argon Ar, dan kripton Kr. Nah, supaya mencapai 8 elektron pada kulit terluarnya, aton bisa melepaskan atau menerima satu atau lebih elektron. Contoh atom natrium Na yang punya 11 elektron punya susunan elektron K = 2, L = 8, dan M = 1. Dari konfigurasi atom Na di atas diketahui bahwa atom hanya berisikan satu elektron sehingga membuat pergerakan atomnya jadi enggak stabil. Untuk mendapatkan 8 elektron pada kulit terluarnya, atom Na bisa melepaskan 1 elektron dari kulit M dan menerima 7 elektron dari atom lainnya. Meski begitu untuk menerima 7 elektron adalah hal yang sangat sulit, sehingga atom Na akan cenderung melepas 1 elektron saja. Hal ini menyebabkan atom Na yang melepaskan satu elektron, maka di dalam inti atom Na akan ada 11 proton bermuatan positif. Sedangkan pada bagian kulit atomnya akan menyisakan 10 elektron bermuatan negatif, sehingga secara keseluruhan atom Na memiliki muatan atom satu positif +1. Ion yang bermuatan positif seperti ion Na+ umumnya dikenal dengan sebutan kation. Baca Juga Prinsip Pembentukan Molekul dan Ion Konfigurasi Elektron, IPA Kelas 9 SMP Ikatan Ion Negatif Jika pada uraian sebelumnya kamu sudah memahami penjelasan tentang ion Na+ sebagai kation. Paragraf kali ini akan mengajakmu mengamati topik tentang atom klorin Cl yang punya susunan elektron K = 2, L = 8, dan M = 7. Untuk menyeimbangkan atom klorin Cl stabil, maka ditangkaplah satu elektron dari atom lain supaya kulit atom M terisi oleh 8 elektron. Atom klorin Cl akan menerima satu elektron akan kelebihan muatan negatif, karena awalnya atom ini bersifat netral dengan proton dan elektron berjumlah masing-masingnya 17. Jika ada satu elektron dari luar maka muatan atom ini akan menjadi -1 atau ditulis dengan lambang Cl–, ion yang bermuatan negatif ini umum dikenal dengan istilah anion. Ion positif atau kation punya jumlah elektron lebih sedikit dibandingkan proton pada inti atomnya. Sedangkan, ion negatif atau anion punya jumlah elektron yang lebih banyak jika dibandingkan dengan protonnya. Sehingga bisa disimpulkan bahwa atom yang melepaskan elektron menjadi ion yang bermuatan positif, sedangkan atom yang menerima elektron akan menjadi ion bermuatan negatif. Lalu peristiwa kimia berupa pembentukan garam NaCl adalah pertemuan antara ion Na+ dan ion Cl- yang saling tarik menarik dan menghasilkan gelombang elektrostatik untuk membentuk senyawa ion NaCl yang bersifat netral. Senyawa yang terbentuk dari pertemuan kation dan anion ini dikenal dengan istilah senyawa ion, sedangkan gaya tarik menarik yang terjadi di antaranya dikenal dengan sebutan ikatan ion. Pertanyaan Apakah yang dimaksud dengan kation? Sebutkan contohnya! Petunjuk, cek lagi page 1. - Ayo kunjungi dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani dunia pelajaran anak Indonesia. Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan Parapuan adalah ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya. PROMOTED CONTENT Video Pilihan Strukturatom merupakan satuan dasar materi yang terdiri dari inti atom beserta awan elektron bermuatan negatif yang II. TINJAUAN PUSTAKA. penyusun inti atom, sedangkan elektron bergerak mengelilingi inti atom. 44 4445 45Apersepsi Pernahkah kalian mengamati garam dapur? Bagaimanakah proses pembentukan garam dapur? Kita telah mengenal garam dapur dengan rumus NaCl. Sesuai dengan rumus kimianya garam dapur tersebut tersusun atas satu atom natrium dan satu atom klor. Tonton video melalui tautan pada Gambar berikut ini! Sumber klikdokter Gambar Cara pembuatan garam dapur Bagaimana proses terbentuknya ikatan pada molekul garam dapur? Mari kita pelajari! 46 46Materi Pembelajaran 1. Konfigurasi Elektron Pada pertemuan kedua kita telah mempelajari bahwa jumlah elektron pada sebuah atom dapat diketahui dari nomor atomnya Z. pada bagian ini kita akan mempelajari konfigurasi elektron, yaitu aturan jumlah elektron pada setiap kulit atom. Berdasarkan penjelasan teori model atom Bohr, elektron bergerak mengelilingi inti atom menurut tingkat-tingkat energi tertentu yang disebut sebagai kulit-kulit atom. Tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut dilambangkan dengan K untuk kulit atom pertama n=1, L untuk kulit atom kedua n=2, M untuk kulit atom ke tiga n=3, dan seterusnya. Jumlah atom pada kulit terluar disebut dengan elektron valensi dan menentukan jenis ikatan molekul yang terbentuk dari atom tersebut. Scan dan perhatikan augmented reality pada Gambar berikut ini untuk memahami tentang konfigurasi elektron! scan me with assemblr edu Sumber gambar sampul Guru Bagi Gambar Augmented Reality jumlah elektron pada setiap kulit atom 47 47Berdasarkan ilustrasi tersebut suatu atom akan mempunyai kulit K, kulit L, kulit M, dan seterusnya. Tiap-tiap kulit atom ditempati oleh sejumlah elektron. Setiap kulit mempunyai jumlah maksimum elektron yang dapat menempatinya. Misalnya kulit K, maksimum hanya dapat ditempati oleh 2 elektron. Apabila atom tersebut mempunyai elektron lebih dari 2 maka elektron berikutnya akan menempati kulit yang berikutnya. Posisi elektron pada kulit-kulit atom dimulai dari kulit terdalam yaitu kulit dengan energi terendah. Jumlah elektron maksimum yang menempati suatu kulit 2 ditentukan dengan rumus 2n . Secara lebih lengkap dapat kita lihat pada Tabel berikut ini Tabel Jumlah elektron maksimum pada setiap kulit atom Tingkat energi Lambang Jumlah elektron maksimum ke- n kulit Perhitungan 2n Jumlah 2 2 1 K 2 X 1 = 2 X 1 2 2 2 L 2 X 2 = 2 X 4 8 2 3 M 2 X 3 = 2 X 9 18 2 4 N 2 X 4 = 2 X 16 32 Contoh Soal Tentukan konfigurasi elektron untuk atom Neon 10Ne dan Bromin 35Br serta tentukanlah jumlah elektron valensinya! Penyelesaian Neon 10Ne = K L M N a 2 8 - - Elektron valensi = 8 Bromin 35Br = K L M N b 2 8 18 7 Elektron valensi = 7 48Terdapat aturan dalam konfigurasi elekton sesuai teori Model atom Bohr, yaitu jika jumlah elektron pada kulit terakhir lebih dari 8, maka kulit tersebut tetap diisi dengan 8 elektron dan sisanya menempati kulit berikutnya. Hal ini dikarenakan atom lebih stabil dengan jumlah elektron 8. Contohnya konfigurasi elektron pada atom Kalium dengan nomor atom 19 19K dan Kalsium dengan nomor atom 20 20Ca berikut ini Kalium 19K = K L M N a 2 8 8 1 Elektron valensi = 1 Kalsium 20Ca = K L M N b 2 8 8 2 Elektron valensi = 2 2. Ion dan Ikatan Ion Atom-atom dengan nomor atom kurang dari atau sama dengan 5 cenderung membentuk duplet 2 elektron valensi agar stabil dan atom yang memiliki nomor atom lebih dari atau sama dengan 6 cenderung membentuk oktet 8 elektron valensi agar stabil. Atom Helium He yang nomor atomnya 2, sudah stabil dengan 2 elektron di kulit terluarnya, sedangkan neon Ne, argon Ar, dan kripton Kr stabil dengan elektron valensi berjumlah 8. Sedangkan atom-atom lain, agar dapat mencapai jumlah 8 elektron pada kulit terluarnya, maka atom tersebut dapat melepaskan atau menerima satu atau lebih elektron. Contoh atom natrium Na yang mempunyai 11 elektron mempunyai susunan elektron K=2, L=8, dan M=1. Pada konfigurasi seperti ini kulit atom M dalam atom Na hanya terisi satu elektron. Keadaan ini 49menyebabkan atom Na tidak stabil. Scan augmented reality pada Gambar berikut ini! Scan me with Assemblr Edu Sumber gambar sampul pras academy_SMP Gambar Augmented reality konfigurasi atom helium, natrium dan klorin Unsur-unsur golongan VIII A adalah unsur ang stabil. Suatu unsur dikatakan stabil bila memenuhi aturan oktet 8 elektron valensi atau duplet 2 elektron valensi. Unsur-unsur selain golongan VIII A berada dalam keadaan yang tidak stabil. Atom Na dapat melepaskan satu elektron dari kulit M atau menerima 7 elektron dari atom lain. Menerima 7 elektron sangatlah sulit, maka dari itu atom natrium Na cenderung melepaskan 1 elektron. Perhatikan Gambar berikut ini! 1e + Gambar Proses terbentuknya ion Na Akibatnya, bila atom Na melepaskan satu elektron, maka di dalam inti atom Na ada 11 proton yang bermuatan positif sedangkan 50pada kulit atom tinggal 10 elektron yang bermuatan negatif, sehingga secara keseluruhan atom Na bermuatan satu positif +1. Jadi, atom natrium Na yang pada mulanya bersifat netral, setelah melepaskan satu elektron akan berubah menjadi Na yang bermuatan +1, dan ditulis + + Na yang disebut dengan ion Na . Berdasarkan penjelasan tersebut, apakah kamu dapat menyimpulkan apa itu ion? Ion adalah atom atau molekul yang bermuatan akibat kekurangan atau kelebihan sejumlah elektron. Berkebalikan dengan atom Natrium, atom klorin Cl mempunyai susunan elektron K = 2, L = 8, dan M = 7 perhatikan Gambar Agar atom klorin Cl stabil, maka ditangkaplah satu elektron dari atom lain agar kulit atom M terisi oleh 8 elektron. Atom klorin Cl yang pada mulanya bersifat netral dengan 17 proton dan 17 elektron, setelah menerima satu elektron akan kelebihan muatan negatif dengan 17 proton dan 18 elektron, sehingga atom Cl akan menjadi bermuatan -1 – atau ditulis Cl . Perhatikan Gambar berikut ini! +1e - Gambar Proses terbentuknya ion Cl Ion yang bermuatan positif seperti ion Na disebut kation. + - Ion yang bermuatan negatif seperti Cl disebut anion. 51Atom yang melepaskan elektron akan menjadi ion yang bermuatan positif, sedangkan atom yang menerima elektron akan menjadi ion yang bermuatan negatif. Scan augmented reality pada Gambar tentang serah terima elektron antara atom Na dan Cl berikut! Scan me with assemblr edu Sumber sampul Materikimia Gambar Augmented reality serah terima elektron antara atom Na dan Cl Garam dapur NaCl pada Gambar tersebut terbentuk akibat adanya gaya tarik menarik secara elektrostatis antara kation dan anion yang menyebabkan terjadinya serah terima elektron dari natrium ke klorin, sehingga terbentuk senyawa ion NaCl yang netral. Ikatan ion terbentuk karena adanya serah terima elektron akibat gaya elektrostatis sehingga membentuk senyawa ion. Kebanyakan senyawa di alam terbentuk akibat adanya ikatan ion. Senyawa yang terbentuk akibat ikatan ion disebut senyawa ion. Contoh senyawa ion antara lain Kalium klorida KCl, Magnesium bromida MgBr 2, Kalsium iodin CaI 2, Aluminium oksida Al 2O 3, Barium 52sulfida BaS, dll. Ikatan ion pada NaCl bersifat unik, yaitu membentuk struktur selang-seling antara anion dan kationnya sehingga membentuk kristal, seperti Gambar berikut ini. Gambar Struktur kristal garam dapur NaCl Secara umum unsur-unsur logam cenderung melepaskan elektron, sehingga membentuk ion positif disebut kation. Sebaliknya unsur nonlogam mempunyai kecenderungan menerima elektron sehingga membentuk ion negatif disebut anion. Kecenderungan suatu atom untuk menerima atau melepas elektron sehingga menjadi stabil juga dapat diketahui dari jumlah elektron terluar. Atom yang memiliki elektron terluar lebih dari atau sama dengan 5 pada kulit terluarnya cenderung menerima elektron membentuk ion negatif, sedangkan atom yang memiliki elektron terluar kurang dari atau sama dengan 3 pada kulit terluarnya cenderung melepaskan elektron membentuk ion positif. 3. Ikatan Kovalen Atom juga dapat mencapai keadaan stabil dengan menggunakan sejumlah elektron secara bersama dengan atom lainnya. Sebagai contoh adalah atom hydrogen H, yang hanya memiliki 1 elektron berikatan dengan atom H lainnya membentuk molekul H 2 dengan menggunakan 53dua elektron secara bersama sehingga stabil menyerupai atom helium He pada golongan gas mulia yang mempunyai 2 elektron valensi. Hal serupa juga dialami oleh gas oksigen O 2 dan nitrogen N 2 yang terbentuk dari pemakaian elektron bersama. Oksigen yang memiliki 6 elektron pada kulit terluarnya, kekurangan 2 elektron agar stabil, sehingga atom oksigen menggunakan 2 elektron untuk digunakan bersama dengan atom oksigen lainnya membentuk O 2. Sedangkan pada nitrogen yang memiliki 5 elektron pada kulit terluarnya, kekurangan 3 elektron agar stabil, sehingga atom nitrogen menggunakan 3 elektron untuk digunakan untuk digunakan bersama dengan atom nitrogen lainnya membentuk N 2. Ikatan kimia yang terbentuk karena penggunaan elektron bersama disebut dengan ikatan kovalen. Scan augmented reality pada Gambar berikut ini untuk memahami pembentukan ikatan kovalen! Scan me with assemblr edu Sumber mikirbae Gambar Augmented reality ikatan kovalen pada gas O 2 dan N 2 ✓ Ikatan kovalen terbentuk karena penggunaan elektron bersama antara dua atom atau lebih ✓ Senyawa yang terbentuk karena pemakaian bersama pasangan elektron disebut dengan senyawa kovalen 54Ayo Cari Tahu Ion Dalam Tubuh Manusia Terdapat banyak ion dalam tubuh manusia, antara lain ion kalium + 2+ - 2+ K , ion kalsium Ca , ion magnesium Mg , ion klorida Cl , ion - 2– karbonat CO3 , dan ion hidrogen karbonat HCO 3 . Ketika kita melakukan aktivitas yang berat, seperti berolah raga atau bekerja keras maka ion-ion yang ada dalam tubuh akan keluar bersama keringat, sehingga ion dalam tubuh berkurang. Kekurangan ion tersebut dapat terpenuhi kembali dari makanan dan minuman yang kita konsumsi. Ion dalam tubuh manusia diantaranya sebagai berikut. 2+ 1 Ion kalsium Ca yang berperan penting dalam pembekuan darah, 2+ ketika terjadi luka pada tubuh kita. Tanpa ion kalsium Ca , pembekuan darah tidak dapat berlangsung. Darah akan terus keluar dari tubuh sehingga dapat mengakibatkan kematian. - 2 Ion Klorida Cl berperan penting pada transpor gas oksigen O 2 dan gas karbon dioksida CO 2 dalam tubuh. Karbon dioksida CO 2 yang berada di jaringan tubuh diambil dan disalurkan menuju paru- paru melalui tiga cara, yaitu a Karbon dioksida larut dalam plasma darah dan sel darah. b Karbon dioksida berikatan dengan hemoglobin Hb membentuk HbCO 2. c Karbon dioksida bereaksi – sehingga terbentuk ion bikarbonat HCO 3 . Agar dapat melakukan – proses tersebut dengan baik, diperlukan ion klorida Cl . 55Ayo Cari Tahu – Gambar Peran ion Cl dalam transport O 2 dan CO 2 Air Conditioner AC Plasma Cluster Air Conditioner AC Plasma Cluster merupakan salah satu pendingin ruangan yang juga dapat menghasilkan ion-ion, di antaranya 2- + ion H dan ion O . Berdasarkan hasil penelitian oleh ilmuwan Jepang ion-ion tersebut dapat membunuh bakteri Escherichia coli, Micrococcus pyogenes, dan virus influenza. Mekanisme pembunuhan 2- bakteri dan virus ini terjadi melalui reaksi antara dua ion O dan dua ion H . Kedua ion ini bereaksi menghasilkan hidrogen peroksida + H 2O 2 pada lapisan luar sel bakteri atau pada permukaan virus. Hidrogen peroksida memiliki energi potensial yang tinggi dan mampu merusak dinding sel bakteri dan selubung protein virus, sehingga bakteri dan virus akan mati. 56 57Aktivitas 3 Konfigurasi Elektron Melakukan konfigurasi elektron pada beberapa atom. Seperangkat model proton, netron dan elektron pada laboratorum virtual phEt simulation “build_an_atom”, yang dapat diakses melalui link 1. Buka link laboratorium virtual phEt simulation, pada menu home pilih fitur buat atom. Gambar Gambar Tampilan phEt simulation pada saat mengakses fitur “Buat Atom” 57 582. Seret drag 1 buah proton ke pusat lingkatan inti atom, seret 1 buah netron ke inti atom dan seret 1 buah elektron ke kulit pertama, maka akan terbentuk konfigurasi atom hidrogen netral. Gambar Gambar Tampilan konfigurasi elektron atom hidrogen H 3. Catat pada Tabel jumlah elektron pada setiap kulit atom tersebut. 4. Lakukan langkah yang sama untuk atom He, Li, Be, B, C, N, O, F dan Ne dengan menambahkan jumlah proton, netron dan elektron secara bertahap. + 5. Cobalah untuk membuat atom Li dengan cara mengurangi jumlah elektron pada atom Li netral. klik “muatan total” untuk memastikan jumlah muatannya 58 59No Nama Lam- No. Partikel Konfigurasi Atom bang Atom Subatom elektron Atom p n e Kulit K Kulit L 1 Hidrogen H 1 1 1 1 1 - 2 Helium He 2 … … … … - 3 Lithium Li 3 … … … … … 4 Berilium Be 4 … … … … … 5 Boron B 5 … … … … … 6 Karbon C 6 … … … … … 7 Nitrogen N 7 … … … … … 8 Oksigen O 8 … … … … … 9 Fluor F 9 … … … … … 10 Neon Ne 10 … … … … … + 11 Lithium Li 3 … … … … … 3- 12 Nitrogen Ni 7 … … … … … _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ _____________________________________________________________________ Kumpulkan Laporan Praktikum di link 59Ayo Diskusi 3 Kerjakan secara daring melalui Diskusikan dalam kelompokmu pertanyaan berikut! 1. Ikatan apakah yang mungkin terjadi antara satu atom Kalium K dan satu atom Klorin Cl? Gunakan langkah berikut untuk menentukan jenis ikatannya, apakah ikatan ion atau ikatan kovalen! Nomor atom K=19, Nomor atom Cl=17 a. Buatlah konfigurasi elektron K dan Cl terlebih dahulu! b. Jelaskan berdasarkan elektron valensi kulit terluar kedua atom tersebut untuk menjelaskan jenis ikatannya! 2. Ikatan apakah yang mungkin terjadi antara atom satu atom C dan dua atom O? Gunakan langkah berikut untuk menentukan jenis ikatannya, apakah ikatan ion atau ikatan kovalen! Nomor atom C=6 dan nomor atom O=8 a. Buatlah konfigurasi elektron C dan O terlebih dahulu! b. Jelaskan berdasarkan elektron valensi kulit terluar kedua atom tersebut untuk menjelaskan jenis ikatannya! 60 60Rangkuman 3 Susunan elektron di dalam suatu atom disebut dengan 1 konfigurasi elektron. Tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut adalah 2 tingkat energi K, L, M, N, dan seterusnya. Tingkat energi K merupakan tingkat energi pada kulit ke-1 n=1, tingkat energi L pada kulit ke-2 n=2, dst. Tingkat energi K atau n=1 dapat ditempati oleh 2 3 elektron, L atau n=2 dapat ditempati oleh 8 elektron, M atau n=3 dapat ditempati oleh 18 elektron, dst. . Ion yang bermuatan positif disebut kation, sedangkan ion yang bermuatan negatif disebut anion. Gaya tarik- 4 menarik antara kation dan anion dalam senyawa tersebut disebut gaya elektrostatis. . Pembentukan ikatan kimia melalui penggunaan bersama 5 pasangan elektron antar dua atom disebut dengan ikatan kovalen. . 6 Uji nyala dapat digunakan untuk mengetahui kandungan beberapa unsur dalam suatu senyawa secara sederhana . 61 61Tokoh Sains mahaguru-ilmu-kimia-dari-andalus 62 623 Kerjakan secara virtual pada link 1. Atom kalsium Ca memiliki nomor atom 20. Berapakah jumlah elektron yang dapat menempati kulit K, L, M dan N berturut, turut? A. 2, 8, 8, 2 B. 2, 8, 8, 1 C. 2, 8, 9, 1 D. 2, 8, 10 2. Atom Kalium memiliki nomor atom 19. Maka jumlah elektron pada kulit terluar atom kalium adalah…. A. 1 B. 2 C. 3 D. 5 3. Sebuah atom netral memiliki jumlah elektron di kulit atom sama dengan jumlah proton pada inti atom. Apabila atom tersebut kehilangan sebagian elektronnya maka akan terbentuk…. A. isotop B. isobar C. isotonik D. ion 4. Atom yang kehilangan elektron disebut kation sedang atom yang menerima elektron dari atom lain disebut anion. Manakah dari ion berikut ini yang merupakan kation? 2- A. SO 4 B. Cl – C. Na + 3- D. PO 4 63 635. Manfaat ion bagi tubuh manusia sangatlah penting, diantaranya adalah diperlukan dalam proses pembekuan darah ketika mengalami luka, dengan mengubah protrombin menjadi thrombin sehingga darah membeku dan luka tertutup. Ion yang berperan pada penutupan luka tersebut adalah…. 2+ A. Ca B. Cl - + C. K - D. Br 6. Perhatikan ilustrasi terbentuknya garam dapur NaCl melalui ikatan ion berikut ini! Ikatan ion tersebut terjadi karena hal-hal berikut ini, kecuali…. - + A. Terjadi serah terima elektron antara Na dan Cl - + B. Terjadi pemakaian elektron bersama antara Na dan Cl - C. Ion Cl dengan elektron terluar berjumlah 7 cenderung mengikat 1 elektron agar stabil + D. Ion Na dengan 1 elektron terluar cenderung melepaskan 1 elektronnya agar stabil. 7. Unsur gas mulia dengan nomor atom kurang dari atau sama dengan 6 cenderung membentuk duplet 2 elektron valensi, sedangkan unsur gas mulia dengan nomor atom lebih dari atau sama dengan 6 cenderung membentuk oktet 8 elektron valensi. Bagaimana dengan unsur lain agar mencapai keadaan stabil seperti gas mulia? A. Atom dengan jumlah elektron valensi kurang dari atau sama dengan 3 cenderung melepaskan elektron 64 64B. Atom dengan jumlah elektron valensi kurang dari atau sama dengan 3 cenderung menangkap elektron C. Atom dengan elektron valensi lebih dari atau sama dengan 5 cenderung melepaskan elektron. D. Atom tidak akan berikatan dengan atom lain agar tidak kehilangan elektron. 8. Perhatikan daftar kandungan elektrolit pada beberapa minuman isotonic berikut ini! Minuman merek A Minuman merek B Minuman merek C Tentukanlah mana yang harus dipilih oleh Dewi untuk memaksimalkan transpor gas oksigen O 2 dan gas karbon dioksida CO 2 dalam tubuh sehingga merasa bugar dengan alasan yang tepat? + A. Minuman A karena kandungan ion Na lebih banyak B. Minuman A karena kandungan Ca2 lebih banyak + + C. Minuman B karena kandungan K lebih sedikit D. Minuman C karena kandungan Cl lebih banyak - 65 659. Salah satu manfaat ion dalam bidang teknologi kesehatan adalah Air Conditioner AC Plasma Cluster? Alat ini merupakan salah satu pendingin ruangan yang juga dapat menghasilkan ion-ion, di + 2- antaranya ion H dan ion O . Mengapa kedua jenis ion tersebut dapat bermanfaat bagi kesehatan manusia? A. Kedua ion tersebut menigkatkan kadar oksigen dalam udara B. Kedua ion ini bereaksi menghasilkan hidrogen peroksida H 2O 2 yang dapat merusak dinding sel bakteri dan virus C. Kedua ion tersebut dapat berikatan dengan CO 2 dalam darah manusia D. Kedua ion tersebut menyebabkan suhu ruangan lebih stabil 10. Senyawa dapat terbentuk secara ikatan ionik melalui serah terima elektron maupun ikatan kovalen melalui pemakaian elektron bersama. Berikut ini merupakan senyawa yang terbentuk melalui ikatan kovalen adalah…. A. H 2O B. NaCl C. KCl D. CaCl 2 66 66Umpan Balik Setelah menyelesaikan soal latihan, kamu dapat mem- perkirakan tingkat keberhasilanmu dengan melihat kunci/ rambu-rambu jawaban yang terdapat pada bagian akhir E-module ini. Jika pencapaianmu sudah melebihi 75%, silahkan lanjutkan mempelajari kegiatan pembelajaran berikutnya. Namun jika pencapaianmu masih kurang dari 75%, sebaiknya kamu ulangi kembali mempelajari kegiatan pembelajaran 2. ℎ = 100% ℎ 67 67

Berapakahjumlah elektron dalam atom natrium netral jika nomor atom natrium = 111. Nomor Atom dan Nomor Massa; Partikel Penyusun Atom; Struktur Atom dan Tabel Periodik; Kimia Anorganik; Kimia; Share. Cek video lainnya. Sukses nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk! Matematika; Fisika;

Prinsip Pembentukan Molekul - Molekul adalah kumpulan dua atom atau bahkan lebih yang ada didalam suatu susunan tertentu yang terikat oleh gaya kimia atau ikatan kimia. Molekul secara garis besar dibagi menjadi dua yaitu molekul unsur dan molekul senyawa. Contoh molekul unsur pada proses respirasi adalah gas oksigen dengan rumus molekul O2, sedangkan contoh dari molekul senyawa yakni gas karbon dioksida dengan rumus molekul CO2 serta air H2O.Prinsip Pembentukan MolekulUntuk memahami lebih lanjut mengenai prinsip pembentukan molekul ada 3 hal yang harus dikuasi yaitu konfigurasi elektron, ion dan indentifikasi ElektronAgar mengetahui bagaimana atom-atom dapat berikatan kamu harus mempelajari susunan elektron di dalam suatu atom atau yang disebut dengan konfigurasielektron. Sebagaiman dijelaskan pada model atom, atom mempunyai tingkat-tingkat energi yang menurut Bohr disebut kulit-kulit atom. Menurut teori mekanika gelombang yaitu teori atom yang digunakan pada saat ini, tingkat-tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut adalah tingkat energi K atau n=1, L untuk n=2, M untuk n=3 dan seterusnya. Tingkat Energi Atom dan Jumlah Elektron MaksimalAgar kamu lebih mudah mempelajari susunan elektron dalam suatu atom, kita gunakan istilah kulit-kulit atom sebagaimana teori Bohr untuk tingkat-tingkat energi. Dengan demikian suatu atom akan mempunyai kulit K n=1, kulit L n=2, dan seterusnya. Masingmasing kulit atom ditempati oleh sejumlah elektron. Setiap kulit mempunyai jumlah maksimum elektron yang dapat menempatinya. Misalnya kulit K, maksimum hanya dapat ditempati oleh 2 elektron. Apabila atom tersebut mempunyai elektron lebih dari 2 maka elektron berikutnya akan menempati kulit yang lebih tinggi. Pengisian elektron pada kulit-kulit atom dimulai dari pengisian kulit terdalam atau yang mempunyai energi paling Nama Kulit Atom dan Jumlah Elektron Maksimalnya Berdasarkan Tabel 1, perhatikan contoh jumlah elektron pada masing-masing kulit beberapa atom 2 Susunan Elektron Atom pada Tingkat EnergiPengisian elektron secara berurutan dimulai dari kulit K kemudian ke kulit atom yang lebih tinggi. Pada contoh di atas, Atom helium He, natrium Na, dan klor Cl sesuai dengan urutan jumlah elektron maksimal yang dapat ditempati elektron. Namun pada Ca yang mempunyai 20 elektron, kulit atom K dan L berturut-turut ditempati oleh 2 dan 8 elektron sehingga tersisa 10 elektron. Walaupun kulit M dapat ditempati 18 elektron tetapi jumlah elektron yang tersisa hanya 10, maka kulit atom M hanya terisi 8 elektron dulu dan kulit atom N terisi 2 elektron. Tetapi kalau jumlah elektron yang tersisa setelah K dan L terisi lebih dari 18 elektron maka kulit atom M terisi 18 elektron seperti contoh pada atom bromin dan kripton. Intinya, elektron akan disusun pada setiap kulit hingga membentuk susunan yang paling Energi Kulit Atom dan Jumlah Elektron MaksimalIonAtom-atom dengan nomor atom 1 sampai 18 akan ada dalam keadaan stabil bila kulit atom terluarnya berisi 2 elektron seperti helium He atau 8 elektron seperti neon Ne, argon Ar, dan kripton Kr. Untuk mencapai jumlah 8 elektron, suatu atom dapat melepaskan atau menerima satu atau lebih elektron. Contoh atom natrium Na yang mempunyai 11 elektron mempunyai susunan elektron K=2, L=8, dan M=1. Pada konfigurasi seperti ini kulit atom M hanya terisi satu elektron. Keadaan ini menyebabkan natrium Na tidak stabil. Agar mempunyai 8 elektron pada kulit terluarnya, atom Na dapat melepaskan satu elektron atau menerima 7 elektron dari atom lain. Tetapi, menerima 7 elektron sangat sulit, maka atom natrium Na cenderung melepaskan 1 elektron. Akibatnya, bila Na melepaskan 1 elektron maka ada satu proton di dalam inti atom natrium Na yang tidak diseimbangkan oleh elektron. Jadi natrium Na akan kelebihan muatan positif dari satu proton. Pada atom natrium Na yang melepaskan satu elektron, atom natrium Na yang pada mulanya bersifat netral akan berubah menjadi Na bermuatan +1 yang ditulis Na+. Jenis Na+ tersebut disebut ion Na+. Berdasarkan penjelasan tersebut, apakah kamu dapat menyimpulkan apa itu ion? Ion yang bermuatan positif seperti ion Na+ secara umum disebut kation. Contoh lain adalah atom kalisum Ca yang mempunyai susunan elektron dalam atomnya K=2, L=8, M=8, dan N=2. Agar mempunyai 8 elektron pada kulit terluar maka kalisum Ca melepaskan dua elektron menjadi ion Ca2+. Sebaliknya atom klor 17Cl mempunyai susunan elektron K=2, L=8, dan M=7. Agar atom klor Cl stabil maka ditangkaplah satu elektron dari atom lain agar kulit atom M terisi 8 elektron. Atom klor Cl yang menerima satu elektron akan kelebihan muatan negatif. Atom klor Cl yang pada mulanya bersifat netral mempunyai 17 proton dan 17 elektron, jika menerima satu elektron dari luar maka atom klor Cl akan menjadi bermuatan -1 atau ditulis Cl-. Ion yang bermuatan negatif secara umum disebut anion. Sebuah ion positif kation memiliki jumlah elektron lebih sedikit dari proton yang ada pada inti atom, sebaliknya ion negatif anion memiliki jumlah elektron lebih banyak dari proton. Dengan kata lain, atom yang melepaskan elektron akan menjadi ion yang bermuatan positif, sedangkan atom yang menerima elektron akan menjadi ion yang bermuatan negatif. Pada contoh pembentukan garam NaCl, ion Na+ dan ion Cl- tarik-menarik secara elektrostatik membentuk senyawa NaCl yang netral. Senyawa yang terbentuk dari kation dan anion disebut senyawa ionik. Gaya tarik-menarik gaya elektrostatik antara kation dan anion dalam senyawa tersebut disebut ikatan unsur-unsur di alam berbentuk ion-ion. Seperti garam dapur yang kita konsumsi setiap hari dalam bumbu masakan terbentuk dari interaksi tarik menarik antara ion Na+ dengan ion Cl-. Dengan demikian garam NaCl merupakan senyawa ionik. Pada senyawa NaCl, kation dan anion tersusun selang-seling secara teratur sedemikian rupa sehingga tarik-menarik antara Na+ dan Cl- terjadi maksimal. Susunan seperti itu disebut dengan istilah kristal. Pada umumnya unsur-unsur dalam bentuk logam cenderung melepaskan elektron, sehingga akan bermuatan positif membentuk kation, sedangkan unsur non logam akan cenderung menerima elektron sehingga bermuatan negatif membentuk anion. Kecenderungan suatu atom untuk menerima atau melepas elektron sehingga menjadi stabil juga dapat diketahui dari jumlah elektron terluar. Atom yang memiliki elektron terluar lebih dari 5 cenderung mengikat atau menerima elektron, sedangkan atom yang memiliki elektron kurang dari 4 cenderung melepaskan UnsurKembang api mengandung senyawa-senyawa tertentu. Bila kembang api dibakar maka molekul yang ada di dalam senyawa tersebut menyerap energi dan menyebabkan elektron-elektron pada atomnya mengalami perpindahan antar kulit atom. Perpindahan elektron dari kulit atom yang lebih rendah ke tinggi akan menyerap energi sedangkan perpindahan elektron dari kulit yang lebih tinggi ke rendah akan melepaskan energi. Energi yang dilepaskan tersebut akan terlihat sebagai cahaya. Masing-masing atom mempunyai jarak antarkulit atom yang berbeda sehingga energi yang diserap atau dilepaskan juga akan berbeda. Perbedaan tersebut menyebabkan terjadinya warna-warna yang berbeda. Jika kamu menyulut kembang api berarti kamu telah melakukan reaksi kimia yang menghasilkan cahaya. Perbedaan Warna dari Pembakaran Unsur a Natrium Na, b Kalium K, c Litium LiWarna khas yang dihasilkan oleh unsur-unsur pada keadaan terbakar tersebut dapat digunakan untuk mengetahui keberadaan suatu unsur dalam suatu materi secara kualitatif. Prinsip tersebut digunakan oleh ilmuwan untuk mengidentifikasi kadar suatu bahan. Bila kita membakar suatu senyawa dan menghasilkan warnawarna tertentu yang menunjukkan bahwa dalam senyawa itu terdapat unsur tertentu disebut dengan uji nyala. Hanya saja tidak semua unsur mempunyai warna yang khas oleh sebab itu uji nyala ini hanya digunakan untuk mengetahui kandungan beberapa unsur. Nukleusmemegang peranan terhadap pembentukan massa atom. Elektron memiliki massa yang sangat kecil sehingga cenderung diabaikan dan elektron mengilingi nukleus pada jarak sekitar 10-10 m. Diperkirakan diameter dari suatu atom adalah 2x 10-10 m atau 200 pikometer (pm), dimana 1 pm = 10 -12 m. Jawabanjikaatom natrium melepaskan 1 elektron, maka atom natrium bermuatan positif dan ditulis sebagai .jika atom natrium melepaskan 1 elektron, maka atom natrium bermuatan positif dan ditulis sebagai .PembahasanAtom tersusun atas partikel-partikel penyusun atom atau partikel subatom yaitu neutron n, proton p, dan elektron e. Neutron dan proton berada di inti, sedangkan elektron berada pada kulit-kulit atom di sekitar inti. Pada keadaan netral, jumlah proton di dalam inti atom sama dengan jumlah elektron. Saat kekurangan elektron , atom akan bermuatan positif . Dengan demikian, jikaatom natrium melepaskan 1 elektron, maka atom natrium bermuatan positif dan ditulis sebagai .Atom tersusun atas partikel-partikel penyusun atom atau partikel subatom yaitu neutron n, proton p, dan elektron e. Neutron dan proton berada di inti, sedangkan elektron berada pada kulit-kulit atom di sekitar inti. Pada keadaan netral, jumlah proton di dalam inti atom sama dengan jumlah elektron. Saat kekurangan elektron, atom akan bermuatan positif. Dengan demikian, jika atom natrium melepaskan 1 elektron, maka atom natrium bermuatan positif dan ditulis sebagai .
Senyawakimia tersusun atas molekul atau atom. Atom-atom akan saling bergabung membentuk suatu ikatan kimia untuk mencapai kestabilan. Beberapa molekul terdiri atas atom-atom yang berbeda seperti garam (NaCl). Ada juga molekul yang terdiri atas atom-atom yang sama seperti gas hidrogen (H 2 ). Ikatan ion yaitu ikatan yang terbentuk sebagai

PembahasanSuatu atom yang melepaskan elektron akan bermuatan positif. Muatan suatu atom tergantung jumlah elektron yang dilepas ataupun diterima. Atom natrium melepas 1 elektron, karena melepas elektron artinya bermuatan positif dan elektron yang dilepas sebanyak 1 elektron, maka atom natrium bermuatan +1 atau penulisan dalam bentuk ionnya adalah . Jadi, muatan natrium yang melepas 1 elektron adalah + atom yang melepaskan elektron akan bermuatan positif. Muatan suatu atom tergantung jumlah elektron yang dilepas ataupun diterima. Atom natrium melepas 1 elektron, karena melepas elektron artinya bermuatan positif dan elektron yang dilepas sebanyak 1 elektron, maka atom natrium bermuatan +1 atau penulisan dalam bentuk ionnya adalah . Jadi, muatan natrium yang melepas 1 elektron adalah +1.

Ionpositif terbentuk karena suatu atom melepaskan elktron. Atom yang cenderung melepaskan electron membentuk ion postif umumnya adalah atom unsur logam. (2,8). Jika natrium tersebut memberikan kelebihan elektron tersebut maka natrium akan menjadi lebih stabil. Klor (2,8,7) memiliki satu elektron lebih sedikit dibandingkan struktur gas
Prinsip Prinsip Dalam Pembentukan Dari Molekul 1. Konfigurasi Elektron Agar mengetahui bagaimana atom-atom dapat berikatan kamu harus mempelajari susunan elektron di dalam suatu atom atau yang model atom, atom mempunyai tingkat-tingkat energi yang menurut Bohr disebut kulit-kulit atom. Menurut teori mekanika gelombang yaitu teori atom yang digunakan pada saat ini, tingkat-tingkat energi dalam suatu atom berturut-turut adalah tingkat energi K atau n=1, L untuk n=2, M untuk n=3 dan seterusnya dalam Prinsip Prinsip Dalam Pembentukan Dari Molekul. Agar kamu lebih mudah mempelajari susunan elektron dalam suatu atom, kita gunakan istilah kulit-kulit atom sebagaimana teori Bohr untuk tingkat-tingkat energi. Dengan demikian suatu atom akan mempunyai kulit K n=1, kulit L n=2, dan seterusnya. Masingmasing kulit atom ditempati oleh sejumlah elektron. Setiap kulit mempunyai jumlah maksimum elektron yang dapat menempatinya. Misalnya kulit K, maksimum hanya dapat ditempati oleh 2 elektron. Apabila atom tersebut mempunyai elektron lebih dari 2 maka elektron berikutnya akan menempati kulit yang lebih tinggi. Pengisian elektron pada kulit-kulit atom dimulai dari pengisian kulit terdalam atau yang mempunyai energi paling rendah. Pengisian elektron secara berurutan dimulai dari kulit K kemudian ke kulit atom yang lebih tinggi. Pada contoh di atas, Atom helium He, natrium Na, dan klor Cl sesuai dengan urutan jumlah elektron maksimal yang dapat ditempati elektron. Namun pada Ca yang mempunyai 20 elektron, kulit atom K dan L berturut-turut ditempati oleh 2 dan 8 elektron sehingga tersisa 10 elektron. Walaupun kulit M dapat ditempati 18 elektron tetapi jumlah elektron yang tersisa hanya 10, maka kulit atom M hanya terisi 8 elektron dulu dan kulit atom N terisi 2 elektron. Tetapi kalau jumlah elektron yang tersisa setelah K dan L terisi lebih dari 18 elektron maka kulit atom M terisi 18 elektron seperti contoh pada atom bromin dan kripton. Intinya, elektron akan disusun pada setiap kulit hingga membentuk susunan yang paling stabil. 2. Ion Atom-atom dengan nomor atom 1 sampai 18 akan ada dalam keadaan stabil bila kulit atom terluarnya berisi 2 elektron seperti helium He atau 8 elektron seperti neon Ne, argon Ar, dan kripton Kr. Untuk mencapai jumlah 8 elektron, suatu atom dapat melepaskan atau menerima satu atau lebih elektron. Contoh atom natrium Na yang mempunyai 11 elektron mempunyai susunan elektron K=2, L=8, dan M=1. pada konfigurasi seperti ini kulit atom M hanya terisi satu elektron. Keadaan ini menyebabkan natrium Na tidak stabil. Agar mempunyai 8 elektron pada kulit terluarnya, atom Na dapat melepaskan satu elektron atau menerima 7 elektron dari atom lain. Tetapi, menerima 7 elektron sangat sulit, maka atom natrium Na cenderung melepaskan 1 elektron. Akibatnya, bila Na melepaskan 1 elektron maka ada satu proton di dalam inti atom natrium Na yang tidak diseimbangkan oleh elektron. Jadi natrium Na akan kelebihan muatan positif dari satu proton dari Prinsip Prinsip Dalam Pembentukan Dari Molekul. Pada atom natrium Na yang melepaskan satu elektron, atom natrium Na yang pada mulanya bersifat netral akan berubah menjadi Na bermuatan +1 yang ditulis Na+ . Jenis Na+ tersebut disebut ion Na+ . Berdasarkan penjelasan tersebut, apakah kamu dapat menyimpulkan apa itu ion? Ion yang bermuatan positif seperti ion Na+ secara umum disebut kation. Contoh lain adalah atom kalisum Ca yang mempunyai susunan elektron dalam atomnya K=2, L=8, M=8, dan N=2. Agar mempunyai 8 elektron pada kulit terluar maka kalisum Ca melepaskan dua elektron menjadi ion Ca2+ . Sebaliknya atom klor 17 Cl mempunyai susunan elektron K=2, L=8, dan M=7 lihat Gambar Agar atom klor Cl stabil maka ditangkaplah satu elektron dari atom lain agar kulit atom M terisi 8 elektron. Atom klor Cl yang menerima satu elektron akan kelebihan muatan negatif. Atom klor Cl yang pada mulanya bersifat netral mempunyai 17 proton dan 17 elektron, jika menerima satu elektron dari luar maka atom klor Cl akan menjadi bermuatan -1 atau ditulis Cl- . Ion yang bermuatan negatif secara umum disebut anion. Coba kamu amati kembali dengan seksama Gambar tentang proses pembentukan garam dapur NaCl. Sebuah ion positif kation memiliki jumlah elektron lebih sedikit dari proton yang ada pada inti atom, sebaliknya ion negatif anion memiliki jumlah elektron lebih banyak dari proton. Dengan kata lain, atom yang melepaskan elektron akan menjadi ion yang bermuatan positif, sedangkan atom yang menerima elektron akan menjadi ion yang bermuatan negatif. Pada contoh pembentukan garam NaCl ion Na+ dan ion Cltarik-menarik secara elektrostatik membentuk senyawa NaCl yang netral. Senyawa yang terbentuk dari kation dan anion disebut senyawa ionik. Gaya tarik-menarik gaya elektrostatik antara kation dan anion dalam senyawa tersebut disebut ikatan ion. 3. Identifikasi Unsur kamu telah mempelajari lampu warna warni dari gas mulia. Selain itu, adakah di antara kamu yang suka melihat kembang api? Bagaimana kembang api dapat menghasilkan nyala berwarna-warni. Kembang api mengandung senyawa-senyawa tertentu. Bila kembang api dibakar maka molekul-molekul yang ada di dalam senyawa tersebut menyerap energi dan menyebabkan elektron-elektron pada atomnya mengalami perpindahan antar kulit atom. Perpindahan elektron dari kulit atom yang lebih rendah ke tinggi akan menyerap energi sedangkan perpindahan elektron dari kulit yang lebih tinggi ke rendah akan melepaskan energi. Energi yang dilepaskan tersebut akan terlihat sebagai cahaya. Masing-masing atom mempunyai jarak antarkulit atom yang berbeda sehingga energi yang diserap atau dilepaskan juga akan berbeda. Perbedaan tersebut menyebabkan terjadinya warna-warna yang berbeda. Jika kamu menyulut kembang api berarti kamu telah melakukan reaksi kimia yang menghasilkan cahaya dalam Prinsip Prinsip Dalam Pembentukan Dari Molekul. Warna khas yang dihasilkan oleh unsur-unsur pada keadaan terbakar tersebut dapat digunakan untuk mengetahui keberadaan suatu unsur dalam suatu materi secara kualitatif. Prinsip tersebut digunakan oleh ilmuwan untuk mengidentifikasi kadar suatu pada suatu bahan. Bila kita membakar suatu senyawa dan menghasilkan warnawarna tertentu yang menunjukkan bahwa dalam senyawa itu terdapat unsur tertentu disebut dengan uji nyala. Contoh hasil uji nyala beberapa unsur disajikan Hanya saja tidak semua unsur mempunyai warna yang khas oleh sebab itu uji nyala ini hanya digunakan untuk mengetahui kandungan beberapa unsur. Baca Juga Partikel Subatom Dan Nomor Atom, Nomor Massa Molekul Dalam Benda Mati Dan Makhluk Hidup Dinamika Dan Dampak Kependudukan Dan Lingkungan Sekitar Demikian Artikel Prinsip Prinsip Dalam Pembentukan Dari Molekul Yang Saya Buat Semoga Bermanfaat Ya Mbloo Artikel Terkait Tips Konsep Dari Listrik Statis Di Lingkungan Pewarisan Dari Sifat - Sifat Pada Manusia Pemanfaatan Dari Medan Magnet Pada Migrasi Hewan Struktur Dan Fungsi Sistem Reproduksi Pada Manusia Perilaku Hemat Energi Dan Teknologi Tidak Ramah Lingkungan Jikasatu atau lebih elektron dilepaskan dari suatu atom, maka atom tersebut akan bermuatan . A. negatif. B. positif. C. netral. D. negatif dan positif. Kunci jawaban : B. Soal nomor 21. Unsur X mempunyai nomor atom 18 dan nomor massa 32, maka ion X 2 + mempunyai . A. 14 elektron. B. 16 elektron. C. 18 elektron. D. 30 proton. Kunci 28 Energi Ionisasi Logam Alkali Misalnya natrium (Na) Persamaan ionisasinya dapat ditulis sebagai berikut: Na(g) + EI-I --> Na+(g) + e Energi ionisasi pertama adalah sejumlah energi yang diperlukan oleh suatu atom netral dalam wujud gas, Na(g) untuk melepaskan satu elektron yang terikat paling lemah, membentuk ion positif dalam bentuk gas, Na+(g). Dengannatrium zeolit (suatu silikat) maka kedudukan natrium akan digantikan ion kalsium dan ion magnesium menjadi magnesium atau kalsium zeolit. Kerugian yang ditimbulkan oleh air sadah: - Dalam rumah tangga kerugiannya berupa pemborosan sabun karena sabun tidak akan berbusa jika ion Ca2+ dan ion Mg2+ tidak diendapkan terlebih dulu. .
  • 68isez359n.pages.dev/619
  • 68isez359n.pages.dev/534
  • 68isez359n.pages.dev/552
  • 68isez359n.pages.dev/361
  • 68isez359n.pages.dev/63
  • 68isez359n.pages.dev/606
  • 68isez359n.pages.dev/57
  • 68isez359n.pages.dev/2
  • 68isez359n.pages.dev/406
  • 68isez359n.pages.dev/82
  • 68isez359n.pages.dev/682
  • 68isez359n.pages.dev/660
  • 68isez359n.pages.dev/729
  • 68isez359n.pages.dev/677
  • 68isez359n.pages.dev/236
  • sebuah atom natrium netral melepaskan elektron maka atom natrium akan